BERITAMEDAN Jakarta – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin, mengungkapkan rasa terima kasih dan penghargaannya kepada mantan Presiden RI, Abdurrahman Wahid atau yang dikenal dengan Gus Dur. Dalam sebuah pernyataan, Cak Imin menyatakan bahwa Gus Dur telah menjadi mentor dan mendidiknya hingga meraih kesuksesan dan menjadi calon wakil presiden (Cawapres).
Gus Dur, yang menjabat sebagai Presiden Indonesia dari 1999 hingga 2001, dikenal sebagai pemimpin yang visioner dan memiliki pandangan yang inklusif terhadap pluralitas masyarakat Indonesia. Cak Imin, yang pernah menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja pada masa pemerintahan Gus Dur, menyebut bahwa pengalaman bekerja bersama beliau telah memberikan banyak pelajaran berharga.
“Dalam perjalanan panjang karier politik saya, Gus Dur tidak hanya menjadi pemimpin bangsa, tetapi juga guru dan pembimbing bagi saya secara pribadi. Beliau mengajarkan nilai-nilai keadilan, toleransi, dan kerukunan antarumat beragama,” ujar Cak Imin.
Cak Imin mengungkapkan bahwa ajaran-ajaran Gus Dur telah membentuk landasan moral dan etika dalam kepemimpinannya. Gus Dur dikenal sebagai pemimpin yang mendukung demokrasi, hak asasi manusia, dan mendorong dialog antaragama. Kontribusi Gus Dur terhadap perjalanan politik dan perkembangan demokrasi di Indonesia menjadi inspirasi bagi banyak politisi, termasuk Cak Imin.
“Pemikiran dan nilai-nilai yang beliau anut sangat memengaruhi pendekatan saya dalam berpolitik. Saya berterima kasih atas warisan intelektual dan moral yang telah diterima dari Gus Dur,” tambah Cak Imin.
Dalam konteks politik terkini, Cak Imin juga menyebut bahwa keberhasilan dirinya sebagai Cawapres dalam pemilihan presiden merupakan hasil dari perjalanan politik yang telah dibimbing oleh Gus Dur. Ia berjanji untuk terus meneruskan semangat dan komitmen untuk membangun Indonesia yang inklusif dan bermartabat.
Pernyataan Cak Imin ini mengundang apresiasi dari berbagai kalangan, terutama para pendukung PKB dan pemerhati politik. Gus Dur tetap diingat sebagai tokoh yang memiliki kontribusi besar dalam memperkuat fondasi demokrasi dan toleransi di Indonesia, dan warisan pemikirannya masih terus menginspirasi para pemimpin masa kini.